Minggu, 19 Januari 2014

Pisang Bolen Keju



Punya stok keju di kulkas, beli dari jaman kapan itu pas ada diskon-an *jiyah emak-emak pemburu diskon. Bingung mo dibuat apaan, kalo buat isian roti, di rumah banyak yang nggak suka keju *galau. Karena masih galau, akhirnya masih dibiarin ngendon, sampai akhirnya ketemu resepnya mbak Vivi Pisang Bolen Keju. Tertark, karena ada unsur keju dan bolen pisang aku belum pernah nyoba. Kemaren, mau nyoba tapi masih maju mundur karena kebanyakan pisang bolennya pakai korsvet *mahal uey korsvetnya. Jadi rencananya masih dipending dulu, padahal sudah ngeprint nih reesp bolak dan balik *adat lama.

Dan akhirnya, setelah kemaren di pasar lihat ada pisang kepok belilah aku satu sisir, tapi duh mahal amat di Surabaya, satu sisir isi 16an buah harganya 12 ribu *agak nyesel. Tapi ya sudahlah namanya juga lagi butuh. Kemaren aku belinya pisang kepok seharusnya sih pakai pisang raja, supaya lebih maknyus gitu. Namanya juga percobaan pertama selalu belum sempurna *ngeles. 

Pisang bolen ini ketika baru keluar dari oven, hemmm bau harum dan hangat-hangat kejunya kriuk-kriuk, membumbung kayak pisang bolen dari Bandung *kali, soalnya belum pernah nyoba dan ke Bandung juga uey. Ketika menguleni menggilas adonan ini ikuti sesuai resep jangan seperti aku yang maunya praktis dan cepet, dimana hasil jadi kurang bagus, kurang berlapis-lapis. 





Pisang Bolen Keju

Bahan-bahan 

Bahan A:
100 gram tepung terigu protein tinggi
1 sdm minyak goreng
75 gram margarin

Bahan B:
200 gram tepung terigu protein tinggi
30 gram gula tepung
80 ml air --> aku hanya pakai separuhnya aja adonan sudah bisa dipulung, sesuaikan.
75 gram margarin

1/2 resep Bahan Dasar Olesan 

Bahan Dasar Olesan ( Aduk Rata ):
2 kuning telur
1 sdm air
1 sdt madu ( aku g pakai )

Bahan Isi :
8 buah pisang raja/kepok, aku rebus
Keju Cheddar secukupnya, diparut.

Cara Membuat :
1. Aduk rata bahan A, bentuk bulat. Diamkan 10 menit.
2. Aduk bahan B sampai setengah elastis. Diamkan 15 menit. 
3. Bagi adonan A menjadi 15 bagian bulatkan. Bagi adonan B menjadi 15 bagian, bulatkan.
4. Giling adonan B memanjang. Letakkan adonan A di atas adonan B. Lipat seperti amplop.
5. Giling tipis adonan memanjang, gulung kemudian tipiskan lagi Ulangi sebanyak 2 kali. Lakukan hingga adonan habis. Diamkan 15 menit.
6. Giling adonan molen melebar. Letakkan pisang ditengah, kemudian bungkus dengan kulit. Rapikan. Oles dengan bahan olesan, taburi dengan keju parut.
7. Letakkan diloyang yang sudah dioles margarin. Oven 25 menit dengan suhu 180 derajat celcius. Keluarkan dari oven.
8. Oles lagi dengan bahan olesan dan oven lagi 5 menit.








Kamis, 16 Januari 2014

Potato Bread/Potato Buns/Roti Kentang


Beli kentang sudah dari jaman apa, pengennya sih mau dibuat potato buns/bread/roti kentang ini, eh malah berakhir jadi sambal goreng kentang *geje. Sudah beli lagi, eh malah jadi isiannya si pastel user-user *tepok jidat dah.

Potato Buns setelah semalam nginap
Akhirnya pas kemaren pulang tuh kentang dibawa jauh-jauh dari Surabaya ke Ponorogo, supaya bisa dibuat di rumah, kayak di Ponorogo g ada yang jualan kentang aja. Akhirnya, kesampaian juga hari Ahad bisa nguplek di dapur walaupun sebenarnya capek setelah acara bersih-bersih rumah yang rasanya g ada habisnya *jiyah curcol. Pertama lihat penampakan potato buns ini di blognya mbak Nina, trus disitu disebutin kalo sumbernya dari teh Ricke, kelihatannya lembut banget dan menul-menul.
Tapi, kemaren pas buat sendiri kok hasilnya nggak sebagus punya masternya ya, kasar banget seratnya, terus lembek lagi, apalagi nguleninnya pakai tangan biar gempal gitu. Dan, akhirnya bentuknya juga nggak karuan, meski secara rasa tetap enak. Aku juga nggak pakai olesan kuning telur, jadi ya gitu dech kusam ngak mengkilap. Kemaren potato buns aku isi selai blueberry untuk 2 resep membutuhkan sekitar 250 gram selai. sebagian ada yang aku isi pisang karena selainya habis. Bentuknya juga gede-gede biar cepet kelar hehehe.





Pelajarannya lain kali kalo buat aku harus hati-hati aja nuangin cairannya, supaya nggak kelembekan. Karena kandungan air di kentangnya kan beda-beda jadi harus lebih hati-hati. Resepnya silah klik di link yang atas ya, lagi malas nulis :-P. Selamat Ngulen...i

Selasa, 07 Januari 2014

Ayam Bakar Pedas Manis

Beberapa hari ini agak rajin masuk dapur dengan berbagai alasan, kemaren pas beli makan lalapan sudah mahal rasanya geje *nyesel. Kedua, mau nyobain wajan panggangan baru *hiya. Ketiga, selama libur natal dan tahun baru, banyak pedagang yang mudik, dapat dipastikan akan sedikit pilihan untuk menu yang dijual *balada anak kost. Keempat, lagi pengen nostalgia lalapan Aphot yang ada di Malang pas jaman masih jadi anak kuliahan. Lalapan di Aphot ini enak dan murah untuk ukuran anak kost seperti saya. Dulu, lalapan tempe dan tahunya gede-gede pun rasanya enak banget itu hanya seharga 3.500 sudah plus nasinya, kalo ikan atau ayam paling hanya 6.000 saja tapi rasanya enak banget karena dibakar. Jarang-jarang di Malang yang lalapannya disajikan gini, kebanyakan sih cuman digoreng aja itupun seringnya sambalnya nggak enak *ah kayak sambalnya enak aja :-D. Makanya, pengen makan yang kayak di Aphot Malang, tanpa perlu kesana. Kan, kalo harus ke Malang mahal di ongkos, belum harus nginep lah disana karena pastinya warung Aphot bukanya sore hiks.

Pas juga kemaren lihat di FB IDFB ada yang nanya resep ayam bakar dan Mbak Andrianne menyarankan resep ini. Dengan pembukaan yang begitu menyakinnkan kalo resep ini layak untuk dicoba, yuk coba dirumah masing-masing ya. 

Selain aku pakai ayam, bumbu olesnya cocok dipakai untuk tahu dan tempe *hiya menu wajib yang tidak boleh ditinggalkan. Memang ayam bakar ini enyak bangetsz, sudah mirip yang di Aphot, rasa tempe dan tahu panggangnya juga sadap. Untuk tempe dan tahunya goreng hingga berkulit ya, terus kemudian masukkan di bumbu olesan hingga meresap. kemudian panggang. 






Ayam Bakar Pedas Manis

Bahan :
1 ekor (800 gr) ayam
8 butir bawang merah
4 siung bawang putih
1 sdt merica bubuk
1 -2 sdt garam
2 lembar daun salam
2 batang serai, memarkan
± 500 ml air kelapa


Olesan :
50 gr cabai merah, potong-potong
3 siung bawang putih
½ sdt garam
2 sdm minyak goreng
2 sdm gula merah sisir
1 sdm kecap manis
200 ml air


Sambal tomat :
2 sdm minyak goreng
8 buah cabai merah, potong-potong
5 buah cabe rawit
3 butir bawang merah
1 buah tomat
2 sdt terasi bakar
1 sdt garam
2 sdt gula merah sisir


Cara membuat :
1. Potong-potong ayam menjadi 4 bagian. Haluskan bawang merah, bawang putih, merica, garam. 
2. Lumuri ayam dengan bumbu halus, sisihkan sedikitnya 30 menit agar bumbu meresap.
3. Taruh ayam dan bumbu perendam dalam wajan, tambahkan daun salam, dan serai. Tuangi air kelapa, masak hingga mendidih, kecilkan apinya. Tutup wajan, masak hingga air habis dan ayam matang. Jaga jangan sampai ayam hancur, angkat.
4. Olesan : Haluskan cabai merah, bawang putih, dan garam. Panaskan minyak goreng dalam wajan, tumis bumbu halus hingga matang dan harum. Masukkan gula merah, kecap manis, dan air. Masak hingga bumbu benar-benar matang, angkat.
5. Panaskan pemanggang di atas api, taruh ayam di atasnya. Panggang ayam sambil dibalik-balik dan diolesi bumbu olesan hingga harum dan berwarna kecoklatan, angkat.
6. Sambal tomat : panaskan minyak goreng dalam wajan. Masukkan cabai merah, cabe rawit, bawang merah, tomat, dan terasi. Tumis hingga matang dan tomat lunak, angkat. Taruh diatas cobek, tambahkan garam dan gula merah, haluskan.
7. Taruh ayam bakar di atas piring saji, hidangkan selagi hangat dengan pelengkap sambal tomat.

*Maaf photonya g ada nilai estetikanya sama sekali, sudah ambilnya malam-malam dengan mode auto, backgroundnya juga geje.

Senin, 06 Januari 2014

Karipap Pusing/Pastel Keong



Pastel ini punya nama macam-macam, mulai dari karipap (curry puff) pusing di Malaysia, Pastel Keong, Pastel Singapura, Pastel User-User. Wih banyak ya, itu sebagian kecil yang aku tahu sih, mungkin masih banyak nama lainnya.

Karipap atau pastel pusing ini dipopulerkan oleh blogger dari negeri jiran Malaysia sana. Sudah lama sih, tapi pas awal-awal lihat belum tertarik untuk mencobanya, kelihatannya susah apalagi kalo berbahasa Malaysia suka bingung trus g ada step by stepnya. Dan akhirnya kemaren, pas NCC memposting resep ini sekalian step by stepnya aku jadi semakin tertarik, awalnya lihat di blog punyanya mbak Vivi trus milik Mbak Hesti, wah banyak dech akhirnya yang sudah coba resep ini. Memang ya sesuatu kalo belum dipraktekkin kelihatannya susah, walaupun hasilnya belum sebagus yang lain, namun bagiku ini sudah luar biasa. Bisa menaklukkan si Karipap Pusing jualannya Kak Ros di serial Upin-Ipin :-D.

Berikut resepnya, aku cuman buat setengah resep saja. Tapi hasil jadinya buanyak. Bahkan 2 kali aku prosesnya sempat masuk ke kulkas karena pas hari Minggu kemaren sudah capek dan kayaknya akan overdosis kalau dibuat semua. Akhirnya separuhnya aku masukkin kulkas adonan tepungnya, selain karena isiannya buatnya cuman seuprit. Eh nggak tahunya jadinya banyak.

Kulit :

Bahan A :
125 gram tepung terigu protein sedang
75 gram margarin

Bahan B :
375 gram tepung terigu protein sedang
40 gram minyak goreng
150 ml air dingin
25 gram gula pasir
1 sdt garam

1. Campur semua bahan A hingga menjadi adonan yang dapat dipulung. Bagi menjadi 4 bagian, bulatkan. Sisihkan.
2. Bahan B : Dalam wadah, masukkan tepung terigu, minyak goreng, gula, garam, uleni sambil tuangi air sedikit demi sedikit hingga menjadi adonan yang kalis. Bagi menjadi 4 bagian, bulatkan. 
3. Pipihkan 1 bagian adonan B, isi dengan 1 bagian adonan A ditengahnya. Bulatkan hingga adonan A rapat terbalut adonan B. Rapikan bulatannya. Lakukan pada semua adonan. Diamkan 15 menit.
4. Ambil satu bagian adonan, gilas tipis lalu lakukan lipatan single, yaitu adonan dilipat tiga ke arah tengah. 
5. Gilas lagi memanjang hingga sangat tipis. Kemudian gulung, dan padatkan. Lakukan hal yang sama pada tiga adonan lagi.

6. Potong-potong adonan horisontal setebal kurang lebih 1-1,5 cm hingga didapat potongan bulat dan terlihat tekstur pusaran.
7. Gilas tipis tiap potongan, beri isian, dan bentuk pastel. 
8. Goreng dalam minyak yang sudah panas, hingga kuning kecoklatan. Angkat, sajikan.

Untuk isiannya karena aku ngak punya bumbu kari bubuk, aku asal aja bumbuin yang penting enak. Bahan isinya hampir mirip dibawah ini, cuman tidak ada bubuk karinya, bawang bombay dan saus tomat :-P, banyak skip-annya.

Karipap Pusing

Bahan Isi :

Bahan : 
300 gram kentang
250 gram wortel
3 bawang merah
2 siung bawang putih
2 sdm minyak goreng
10 butir merica
3 sdm saus sambal
Kaldu bubuk rasa ayam secukupnya
Daun bawang prei dan seledri secukupnya iris halus
Garam dan gula secukupnya
3 buah telur rebus, iris kecil memanjang

Cara Membuatnya :
1. Potong kentang dan wortel, kukus.
2. Panaskan minyak dalam wajan, tumis bawang merah, putih dan merica yang telah dihaluskan hingga harum, masukkan kentang dan wortel. Aduk rata.
3. Taburi kaldu ayam bubuk, aduk rata, tuangi saus sambel, aduk hingga rata dan matang. 
4. Angkat dan dinginkan. Siap untuk menjadi isian.




Minggu, 05 Januari 2014

Pepes Kerang

Postingnya telat banget sih sebenarnya, sudah lama aku buatnya mungkin sebelum tahun baru. Eh ngomong-ngomong tahun baru, met tahun baru ya 2014. Semoga kesuksesan dan harapan tahun ini bisa terwujud ya, yang pengen fortuner juga segera dapat. 

Pepes kerang ini aku buat untuk bekal. Cari yang masaknya cepat dan g pake ribet. sekali ngukus lauk dan nasi matang bareng *ngirit gas. Apalagi harga gas elpiji 12 kg lagi naik daun, disebut-sebut terus dalam berita.

Aku nyontek resep ini dari Saji edisi 231 tahun IX Februari 2012, yuks mari enak banget buat lauk dengan nasi putih yang hangat kepul-kepul...wiiih mantapz....


Pepes Kerang

Bahan :

350 gram kerang darah --> aku 250 gram
3 cm lengkuas diiris tipis
3 lembar daun salam, dipotong-potong
3 batang serai, dipotong 2 cm
1 sdt garam
1/2 sdt merica bubuk
1/4 sdt gula pasir
Daun pisang untuk membungkus
3 sdm minyak goreng

Bumbu Halus :

4 buah cabai merah besar --> aku g pakai, g ada stoknya dirumah ternyata, lupa g beli
3 buah cabai merah keriting
7 butir bawang merah
3 siung bawang putih
2 cm jahe
3 butir kemiri, sangrai

Cara Membuat :

1. Tumis bumbu halus hingga harum, angkat.
2. Tambahkan kerang, lengkuas, daun salam, dan serai. Aduk rata. Masukkan garam, merica bubuk, dan gula pasir. Aduk rata.
3. Ambil daun pisang. Sendokkan campuran kerang. Semat dengan lidi.
4. Kukus di atas api sedang 25 menit hingga matang.