Selasa, 04 Oktober 2011

Kue Lumpur Labu Kuning

Labu kuning atau di kalangan masyarakat Jawa disebutnya adalah Waluh, ditanam sebagai tanaman pagar *eh itu sih kalo dirumah aku, dirumah kalian tentu beda lagi ya.Buah ini biasa digunakan sebagai bahan kolak, dan paling populer di bulan Ramadhan, namun seiring habisnya Ramadhan maka hilang juga buah ini dari peredaran.
Labu kuning ternyata syarat manfaat, diantaranya buah labu kuning mengandung karbohidrat yang cukup tinggi, serta dan vitamin C serta pro vitamin A. Selain itu labu kuning juga banyak mengandung beta-karoten yang kaya antioksidan. Zat yang berguna untuk mereduksi/mengurangi zat-zat karsinogenik yang dapat memicu timbulnya kanker.
Selain untuk kolak, labu kuning juga bisa dikreasikan menjadi kue lumpur salah satunya. Yuks dicoba....

Kue lumpur labu kuning


Bahan :
50 gram margarin
200 ml air
1/4 sdt garam
150 gram tepung terigu protein sedang/segitiga
100 gram labu kuning, dikukus, dihaluskan
125 gram gula pasir
1/4 sdt vanilli bubuk
4 butir telur ---> aku hanya pakai 3 butir *kl banyak2 dimarahi ma mami :-d
350 ml santan dari 1/2 butir kelapa, direbus dan didinginkan

Bahan Taburan :
50 gram nata decoco, dipotong kecil ---> aku tidak pakai :-d
20 gram kismis, dipotong 3 bagian

Cara Membuat :
1. Rebus margarin, air dan garam sambil diaduk sampai mendidih. Tambahkan tepung terigu. Aduk sampai kalis. Angkat.
2. Masukkan labu kuning, gula pasir, dan vanilli bubuk. Aduk rata. Tambahkan telur satu persatu sambil dikocok perlahan.
3. Tuang santan sedikit-sedikit sambil dikocok perlahan 
4. Panaskan cetakan lumpur. Oles tipis margarin. Tuang adonan. Biarkan setengah matang. Letakkan nata decoco dan kismis. Tutup. Biarkan matang.

Catatan : 
* kalo menurutku, untuk resep ini rasa labu kuningnya kurang terasa, dan warna kuningnya juga g sebagus gambar :-d *mungkin salah milih labu kuningnya ya.
* Tapi kalo secara rasa hampir-hampir mirip sama si lumpur kentang.
* Resep dicontek dari Saji edisi 215 thun VIII 2011

Tidak ada komentar:

Posting Komentar